Ajang Pemanasan Jelang POPDA
Delapan belas SMP-SMA dan kecamatan se- Surabaya mengikuti kejuaraan Piala KONI IV cabang olahraga Sepak Takraw yang digelar 14-15 November oleh Pengkot cabor PSTI Surabaya. Even tahunan yang merupakan salah satu program KONI Surabaya dalam membina atlet-atlet berpotensi ini dapat memuncul bibit-bibit atlet terbaik, yang nantinya dibina melalui program Puslatcab.
Suatu yang membanggakan dalam perhelatan piala KONI Kali ini dimana para peserta yang mengikuti kejuaraan ini semakin semarak terbukti dengan hadirnya 18 kontesetan dari berbagai sekolah yang ada di kota Surabaya. Tidak itu beberapa kecamatan pun ikut ambil bagian dalam even tahunan ini.
Edi Santosa yang merupakan Sekretaris Pengkot PSTI saat ditemui WK mengatakan, tujuan penyelenggaraan kejuaraan ini untuk mensukseskan program KONI Surabaya yaitu pembibitan atlet-atlet Surabaya demi meraih yang terbaik pada event-event tertentu nantinya.
“Kejuaraan ini adalah pola pembinaan dan merupakan salah satu program KONI Kota Surabaya dan ini harus kita dukung,”jelas Edi disela-sela pembukaan kejuaraan Sepak Takraw.
Dalam partai final SMP-SMA Garuda yang bermarkas di Jl. Manukan 2 Surabaya mampu memperoleh 4 medali dari 5 medali emas yang diperebutkan yaitu juara 1 putra-putri tingkat SMP dan SMA. Pada tingkat SMP, tim putra SMP Garuda berhasil menundukan SMPN 37, tim putri SMP Garuda berhasil mengatasi perlawanan SMPN 17. Sementara di tingkat SMA, tim putra SMA Garuda menekuk SMAN 17 dan tim putri SMKN 1 dipaksa untuk mengakui ketangguhan SMA Garuda.
Sementara untuk tingkat Kecamatan satu medali emas berhasil diambil Kecamatan Wonokromo setelah berhasil menyudahi perlawanan sengit Kecamatan Sambi Kerep. Wilayah yang terkenal dengan Pasar Tradisionalnya ini mampu mengantarkan Timnya menjadi juara pada tingkat Kecamatan Se-Kota Surabaya.
Keberhasilan almamater Garuda yang diperkuat sebagian besar atlet Puslatcab Surabaya berhasil menghantarkan kedua sekolah tersebut sebagai juara umum dan berhasil membawa pulang piala bergilir KONI Kota Surabaya. Atas kemenangan itu pula mereka berhak untuk mendapat uang pembinaan sebesar 750 ribu untuk juara pertama, 500 ribu untuk juara kedua, 250 ribu untuk juara ketiga.
Menanggapi keberhasilan tersebut Soedjono pelatih SMP-SMA Garuda mengatakan bila hal itu berkat kerja keras para atlet selama berlatih diperkumpulan. Selain itu beberapa persiapan khusus memang sudah diterapkan dalam menghadapi kejuaraan Sepak Takraw Piala KONI Surabaya.
“Mereka dianjurkan untuk tetap rutin dan disiplin berlatih, sehingga wajar jika kemampuan mereka konsisten dan hasilnya menjadi yang terbaik,” ujar Seodjono yang juga pelatih Tim Sepak Takraw Kecamatan Sambi Kerep ini.
Lebih lanjut Soedjono juga mengatakan, apa yang dilakukan anak asuhnya buka hanya untuk menghadapi kejuaraan setingkat Piala KONI semata. Melainkan sebagai ajang pemanasan untuk menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) dan Kejuaraan Daerah (Kejurda) yang akan datang.
“Tim kami juga ingin menjadi yang terbaik alias juara umum di kejuaraan tersebut,” pungkasnya. put
Delapan belas SMP-SMA dan kecamatan se- Surabaya mengikuti kejuaraan Piala KONI IV cabang olahraga Sepak Takraw yang digelar 14-15 November oleh Pengkot cabor PSTI Surabaya. Even tahunan yang merupakan salah satu program KONI Surabaya dalam membina atlet-atlet berpotensi ini dapat memuncul bibit-bibit atlet terbaik, yang nantinya dibina melalui program Puslatcab.
Suatu yang membanggakan dalam perhelatan piala KONI Kali ini dimana para peserta yang mengikuti kejuaraan ini semakin semarak terbukti dengan hadirnya 18 kontesetan dari berbagai sekolah yang ada di kota Surabaya. Tidak itu beberapa kecamatan pun ikut ambil bagian dalam even tahunan ini.
Edi Santosa yang merupakan Sekretaris Pengkot PSTI saat ditemui WK mengatakan, tujuan penyelenggaraan kejuaraan ini untuk mensukseskan program KONI Surabaya yaitu pembibitan atlet-atlet Surabaya demi meraih yang terbaik pada event-event tertentu nantinya.
“Kejuaraan ini adalah pola pembinaan dan merupakan salah satu program KONI Kota Surabaya dan ini harus kita dukung,”jelas Edi disela-sela pembukaan kejuaraan Sepak Takraw.
Dalam partai final SMP-SMA Garuda yang bermarkas di Jl. Manukan 2 Surabaya mampu memperoleh 4 medali dari 5 medali emas yang diperebutkan yaitu juara 1 putra-putri tingkat SMP dan SMA. Pada tingkat SMP, tim putra SMP Garuda berhasil menundukan SMPN 37, tim putri SMP Garuda berhasil mengatasi perlawanan SMPN 17. Sementara di tingkat SMA, tim putra SMA Garuda menekuk SMAN 17 dan tim putri SMKN 1 dipaksa untuk mengakui ketangguhan SMA Garuda.
Sementara untuk tingkat Kecamatan satu medali emas berhasil diambil Kecamatan Wonokromo setelah berhasil menyudahi perlawanan sengit Kecamatan Sambi Kerep. Wilayah yang terkenal dengan Pasar Tradisionalnya ini mampu mengantarkan Timnya menjadi juara pada tingkat Kecamatan Se-Kota Surabaya.
Keberhasilan almamater Garuda yang diperkuat sebagian besar atlet Puslatcab Surabaya berhasil menghantarkan kedua sekolah tersebut sebagai juara umum dan berhasil membawa pulang piala bergilir KONI Kota Surabaya. Atas kemenangan itu pula mereka berhak untuk mendapat uang pembinaan sebesar 750 ribu untuk juara pertama, 500 ribu untuk juara kedua, 250 ribu untuk juara ketiga.
Menanggapi keberhasilan tersebut Soedjono pelatih SMP-SMA Garuda mengatakan bila hal itu berkat kerja keras para atlet selama berlatih diperkumpulan. Selain itu beberapa persiapan khusus memang sudah diterapkan dalam menghadapi kejuaraan Sepak Takraw Piala KONI Surabaya.
“Mereka dianjurkan untuk tetap rutin dan disiplin berlatih, sehingga wajar jika kemampuan mereka konsisten dan hasilnya menjadi yang terbaik,” ujar Seodjono yang juga pelatih Tim Sepak Takraw Kecamatan Sambi Kerep ini.
Lebih lanjut Soedjono juga mengatakan, apa yang dilakukan anak asuhnya buka hanya untuk menghadapi kejuaraan setingkat Piala KONI semata. Melainkan sebagai ajang pemanasan untuk menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) dan Kejuaraan Daerah (Kejurda) yang akan datang.
“Tim kami juga ingin menjadi yang terbaik alias juara umum di kejuaraan tersebut,” pungkasnya. put
No comments:
Post a Comment